Resensi: Aku Beriman, Maka Aku Bertanya

Name; "Aku Beriman, maka Aku Bertanya"
penulis; Jeffrey Lang
Penerbit; Serambi

Kisah seorang mualaf Amerika yang juga seorang Prof. Matematika. 16 Tahun meninggalkan Kristen karena agamanya tak bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan teologis yang ia ajukan, macam "alasan manusia hidup didunia ini", dll. Meski begitu alasan utamanya adalah "ketidakmengertiannya bahwa Ayahnya akan masuk surga, meski sudah menyiksa habis ibunya di depan 4 anaknya".

Cukup lama menjadi atheis, hingga puluhan tahun kemudian Ia membaca terjemahan al-Quran.
Yang unik di kisah ini adalah interpretasinya terhadap ayat-ayat al-Quran yang saya yakin umat Muslim sendiri tidak pernah memikirkannya. Mungkin karena latar hidupnya sebagai seorang atheist, dibalut dengan logikanya sebagai pakar matematika.

kisah berlanjut pada tanggapan, komentar, kritik, para pembaca bukunya mengenai Islam. Kita disini mungkin hanya tahu kalau di Amerika banyak sekali mualaf. hal ini benar, tapi anda akan tahu kalau hampir semua mualaf tersebut keluar lagi dari agama Islam. Keturunan2 muslim di sana yang gak pernah ke mesjid, dan banyak kisah lain.

juga kritik Jeffrey Lang pada komunitas Muslim tua yang terlalu mengekang kebebasan berfikir, dan komunitas muslim muda yang terlalu acuh dengan kesadaran akan Tuhan.

Setelah membaca buku ini saya dapat mengerti bahwa.
1) untuk mencapai Iman sejati, anda hanya perlu terus membaca al-Quran sambil terus bertanya masalah ketuhanan, bertanya apa saja, anda sangat dilarang menganggap al-Quran hanya sebagai bacaan kosong
2)bahwa dua kalimat syahadat itu bukan hanya sebuah janji, melainkan sebuah persaksian, dan saksi harus bisa membuktikan keyakinannya

sumber:
forum Resensi Buku di  MyQuran.org 

Resensi Buku: Dracula, Kisah Kelam yang Tak Terurai

Judul            : Dracula, Pembantai Umat Islam dalam Perang Salib
Penulis         : Hyphatia Cneajna
Penerbit       : Navila Idea, Yogyakarta
Tebal           : xii + 192 halaman
Tahun Terbit : Agustus 2007

   Kita tentu sudah mengetahui kekejaman Hitler, Pol Pot, Mao, Stalin ataupun Soeharta. Akan tetapi, siapa yang mengetahui  kekejaman Dracula?
   Vlad Tepes atau kemudian dikenal di dunia sebagai Dracula, memang sudah menjadi sosok yang melegenda. Semua itu tentunya berkat jasa Bram Stoker dengan novelnya, Dracula. Dari buah karya Dracula puluhan film telah diproduksi, antara lain Dracula’s Daughter (1936), Son of Dracula (1943), Hoorof of Dracula (1958), Nosferatu (1922)—yang dibuat ulang pada tahun 1979. Baik buku mapun film-film tersebut mempunyai gambaran yang sama tentang sosok Dracula, yaitu seorang vampir yang haus darah. Ia diceritakan akan keluar setiap bulan purnama dari kastilnya dengan memakai jubah hitam guna mencari korban sebagai santap malam.
   Apakah Dracula memang seperti yang digambarkan oleh Bram Stoker maupun film-film yang telah disebutkan tadi? Inilah yang membuat menarik buku karya Hyphatia Cneajna yang berjudul Dracula, Pembantai Umat Islam dalam Perang Salib. Buku setebal 192 halaman ini tidak menampilkan sosok Dracula sebagai vampir tapi sebagai sosok sejarah. Dracula ditampilkan sebagaimana Hitler, Pol Pot, Mao dan tokoh-tokoh sejarah lainnya, sehingga buku ini berbeda dengan buku sejenis yang pernah terbit sebelumnya.
   Siapa sebenarnya Dracula? Sejarah Dracula memang unik. Ia berada di antara dua kerajaan besar yang bertingkai ketika itu—Kerajaan Honggaria dan Turki Ottoman. Masa kecil hingga menginjak dewasa ia habiskan di Turki, tapi setelah itu ia justru memihak Kerajaan Honggaria dalam memperebutkan Konstantinopel. Posisi inilah yang menempatkan dirinya sebagai pengkhianat bagi Turki dan pahlawan bagi Honggaria.

ATM Error - Thai "Kocak" Movie


SYNOPSIS 
Sua (Ter - Chantavit Dhnasevi) and Jib (Ice -- Preechaya Pongthananikorn) are like any other couple in this world except for one exception: for the past 5 years they have kept their relationship a secret since the bank where they are employed has a strict "No Fraternization" policy. It's not a big deal until they decide to get married. The only problem? Which one of these two Type-A overachievers will put marriage before a career and resign? With neither willing to take the leap of faith they both turn incident into opportunity when an ATM glitch in Chonburi province cashes out over $130,000 baht. The terms are simple: whoever is able to recover the money first gets to keep their job.  The couple will turn into no holds barred competitors. Who will literally "go big" in their career or "go home" in this romantic comedy about what two people won't do for each other in the name of love? It's the age old battle of the sexes but this time around how can victory be easily declared in a war where there are no more traditional "rules of engagement". .

sumpah ya... ini film kocak banget dari awal sampe akhir. 
** RECOMMENDED REFRESHING MOVIE**

Review Arangsatojeon (Arang and The Magistrate)


Arang and The Magistrate (20 episode)
Belakangan aku tau cerita Arang and The Magistrate berdasarkan legenda di Korea.
Di film ini, masing-masing tokohnya memiliki latar belakang dan cerita yang berbeda, hingga pada suatu hari mereka bertemu dan jadilah cerita ini.

Sinopsis ceritanya:
Lee Seo Rim
Ada seorang hakim di desa kecil bernama Miryang. Hakim ini memiliki seorang anak gadis yang cantik, sopan dan sangat anggun bernama Lee Seo Rim atau dikenal juga sebagai gadis berkerudung panjang (bukan pake kerudung segiempat atau pasmina, tapi pake baju panjang untuk menutupi kepalanya. aneh.). Nona ini sangat berhati-hati dengan tubuhnya dan gerakannya.

Suatu hari, Seo Rim sedang berjalan-jalan dengan bibi pengasuh, melewati jembatan dari kayu arsitektur khas Jepang yang dibawahnya sungai dengan air yang tenang. Di sanalah Seo Rim pertama kalinya melihat Choi Joo Wal. Bibi pengasuh bilang, dia adalah anak satu-satunya tuan Choi, politikus Miryang yang sangat disegani. Bisa dibilang Joo Wal adalah cinta pertama Seo Rim. Saking jatuh cintanya, Seo Rim sampai meminta ayahnya untuk membicarakan pernikahan dengan pihak keluarga Choi.

Al-Layl (malam)

Demi malam apabila menutupi (cahaya siang), dan siang apabila terang benderang, dan penciptaan laki-laki dan perempuan, sesungguhnya usaha kamu memang berbeda-beda.

Adapun orang yang memberikan (hartanya di jalan Allah) dan bertakwa, dan membenarkan adanya pahala yang terbaik (surga), maka Kami kelak akan menyiapkan baginya jalan yang mudah.

Dan adapun orang-orang yang bakhil dan merasa dirinya cukup, serta mendustakan pahala terbaik, maka kelak Kami akan menyiapkan baginya (jalan) yang sukar. Dan hartanya tidak bermanfaat baginya apabila ia telah binasa.

Sesungguhnya kewajiban Kamilah memberi petunjuk, dan sesungguhnya kepunyaan Kamilah akhirat dan dunia.

Maka, kami memperingatkan kamu dengan neraka yang menyala-nyala. Tidak ada yang masuk ke dalamnya kecuali orang yang paling celaka, yang mendustakan (kebenaran) dan berpaling (dari iman).  

Dan kelak akan dijauhkan orang yang paling takwa dari neraka itu, yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah) untuk membersihkannya, padahal tidak ada seseorangpun memberikan suatu nikmat kepadanya yang harus dibalasnya, tetapi (dia memberikan itu semata-mata) karena mencari keridhaan Tuhannya yang Maha Tinggi. Dan kelak dia benar-benar mendapat kepuasan.

(QS. Al-Layl) 

Welcome 2013

YES 2013!!
Meskipun tak ada persiapan khusus untuk menyambut tahun baru Masehi ini,  tapi memang sejak minggu lalu persiapan-persiapan itu otomatis mendatangiku. huhuyeah!

Alhamdulillahirabbil 'alamiin,
Misi tahun 2012 yang direncanakan sejak 2010/2011 sudah 100% tercapai. Semuanya, 3 dari rencana besar dalam hidupku. Langkah awal menuju dewasa. ^_~

Kurun waktu satu tahun tidaklah sebentar, ada beberapa hal yang memang diluar dugaanku, datang tiba-tiba dan dengan cantiknya memaksaku untuk menambahkan daftar apa saja yang harus aku lakukan untuk menunjang "kedewasaan" itu. Printilan kecil-kecil, tapi besar manfaatnya.

Jadi ada beberapa hal-hal printilan yang akan kulakukan. Cukup aku tulis di tembok kamar aja kali ya.. hhaha... Tentang keinginan tahun ini, kalo memungkinkan sii liburan akhir tahun aku bisa backpacking ke mana gitu.. itu pun kalo diizinin sama ortu. hikss... izin orang tua kan izinnya Allah juga, daripada ntar aku kenapa2 di sana kan ga asik juga...

Mengenai misi penting untuk mencapai THE MAJOR GOALS dalam kehidupan duniawiku.... ga seperti biasanya, masih abu-abu. 
Mestinya ada 2 hal yang kurencanakan tercapai tahun ini (InsyaAllah) tapi itu pun tertantung progress misi yang kujalani kemarin karena masing-masing misi saling berkaitan untuk tahun-tahun ke depannya, membentuk kehidupanku di masa depan.

Search This Blog