Hijrahku Pada Allah

Assalamu'alaykum...

Well, kisah seorang mu'allaf memang selalu menarik untuk disimak. Mengharukan, penuh perjuangan dan insyaAllah bisa menjadi motivasi bagi kita untuk meningkatkan keimanan. Untuk lebih memperbaiki diri, khususnya. Karena kebanyakan mu'allaf adalah muslim yang lebih taat dibanding orang yang muslim sejak lahir karena keturunan.
Berikut adalah kisah masuk islamnya seseorang yang saya terjemahkan dari blog pribadinya.

Ayesha Lucarelli, seseorang yang saya kenal via twitter.
Dia adalah perempuan eropa asli pertama yang saya tahu muslim, seorang muslimah Italia (kebanyakan muslim di eropa adalah keturunan timur). Saya tak banyak berfikir untuk langsung bertanya, "are you really italian, muslimah and wear niqab?" 

Hijrahku pada Allah

Assalamu 'Alaykum Wa Rahmatullahi Wa Barakatuhu,

"Jika benar-benar datang petunjuk-Ku kepadamu, maka barang siapa mengikuti petunjuk-Ku, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati. 
Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itu penghuni neraka. Mereka kekal di dalamnya." 
[QS. Al-Baqarah : 38-39]

Saya menerima email dan komentar-komentar termasuk beberapa pertanyaan tentang bagaimana saya masuk Islam (silakan baca post sebelumnya, klik di sini) bagaimana keluarga saya yang non-muslim menerima saya dan di atas segalanya saya meninggalkan Italia untuk tinggal di UK. Nanti lah saya coba untuk membalas email dan komentar. InsyaAllah.

Sekarang telah hampir 15 tahun saya meninggalkan Italia, waktu yang cukup lama! Jika kau bertanya apakah saya merindukannya, ya tentu saja. Saya merindukannya. Yang akan selalu jadi negara di mana saya dilahirkan, dimana keluarga saya tinggal dan di mana perjalanan saya dimulai bertahun-tahun lalu.

Pertama kali saya meninggalkan Italia, saat itu tahun 1998. Saya pergi karena saya harus mendapatkan pekerjaan dalam industri pariwisata dan Bahasa Inggris yang selalu dibutuhkan untuk pekerjaan semacam itu. Jadi saya meninggalkan kampung halaman untuk memulai perjalanan yang saya fikir, sebelum itu, hanya berlangsung beberapa bulan. Sedikit yang saya tahu saat itu, bahwa ternyata perjalanan akan berlangsung lebih dari 14 tahun...

jadi saya mendarat di London, UK, meninggalkan semua orang yang saya cintai, barang-barang saya, hidup saya, dan yang saya tahu sampai setelahnya... hanyalah sedikit uang di dompet dan satu koper dengan beberapa pakaian. Malam pertama saya tidur di atas lantai youth hostel, tidak selayaknya, saya tahu tapi saya tak tahu lagi ke mana harus pergi.

Saat itu saya bukanlah seorang muslim walaupun saya tetap percaya pada satu Tuhan, Pencipta surga dan bumi. Saya berdo'a pada-Nya sebelum tidur dan  hari-hari saya duduk di gereja atau kapel, berlutut, meminta-Nya untuk membimbing saya dan menjaga saya.

Itulah hari-hari gelap. Saya sering mempertanyakan keputusan saya meninggalkan rumah tapi saya tak punya pilihan. Saya harus belajar dan bekerja untuk meraih tujuan saya: menemukan pekerjaan dalam industri pariwisata.

Hari, minggu dan bulan telah berlalu. Selama masa itu saya sering menangis dan berdo'a pada Tuhan. Saya sering mengingatkan diri saya bahwa kesulitan yang saya alami akan berakhir suatu hari nanti. Tak ada yang abadi.

Setelah 7 bulan lamanya jauh dari keluarga, saya akhirnya siap untuk kembali ke rumah tapi apakah saya siap untuk kembali ke kehidupan saya semula?

Kembali ke Italia dan saya merasa terjebak seperti seorang tahanan. Saya merasa tidak nyaman dan sesuatu di dalam diri saya mengatakan untuk pergi lagi. Selama bulan-bulan itu saya berubah, sesuatu dalam diri saya berubah. Saya menyadari kemudian bahwa menjauh dari keluarga, tergantung hanya pada Tuhan memiliki dampak yang sangat mendalam pada jiwa saya.
Hari-hari gelap itu mengajarkan saya untuk memanggil Tuhan, untuk meminta pertolongan-Nya, untuk bergantung hanya pada-Nya dan mengerti bahwa Dia lah Maha Pemberi, bukan yang lain.

Jadi di sana saya kembali ke kampung halaman, merasa tidak senang, harus melarikan diri. Saya sedang memulai perjalanan baru tapi kali ini akan menjadi perjalanan hidup terbesar. Perjalanan spiritual yang mengubah hidup saya selamanya.

Untuk kedua kalinya, ketika meninggalkan Italia demi London, ibu saya lebih sedih, dia menangis lebih banyak di bandara ketika mengatakan selamat tinggal. Ini berbeda. Dia pasti memiliki "insting keibuan", dia pasti tahu bahwa saya pergi untuk waktu yang lebih lama, saya tidak kembali...

Kedua kalinya, saya meninggalkan lagi semua orang yang saya cintai, barang-barang saya, hidup saya dan yang lainnya. Tapi Saat ini hati saya terisi dan dalam kedamaian.

Selama perjalanan kedua, saya tidak hanya meninggalkan satu negara untuk negara lainnya, tapi hati saya akan bermigrasi juga, berimigrasi pada Tuhan!

Semuanya terjadi selama setahun di London. Ketika bekerja, belajar dan bertemu teman-teman. Inilah perubahan yang berangsur-angsur dalam diri saya.
Saya meninggalkan semua materi dunia yang menjebak saya dan menemukan jalan untuk kehidupan yang lebih spiritual.

Hari ketika saya mengucapkan syahadat, (deklarasi keyakinan untuk menjadi seorang muslim), dengan masing-masing kata saya rasakan sangat berat di dada, bahkan terasa lebih nyeri. Saya merasa bebas. Hati saya merasa suci dan akhirnya saya kembali pada Sang Pencipta.

Pada hari itu, ketika saya menolehkan wajah ke para jemaah yang menunggu di belakang saya ketika saya di depan imam mengulangi kata-kata syahadat, saya telah menyadari kenapa saya mengalami perjalanan pertama. Allah ingin menyiapkan saya. Dia menyiapkan jiwa dan hati saya untuk melepaskan kehidupan lama saya, teman-teman lama, barang-barang, bahkan keluarga saya.
Dan ketika Allah mengosongkan tangan kita, bukan berarti untuk mengambil tetapi untuk mengisinya dengan hadiah yang lebih besar. Yang saya dapatkan jauh lebih besar daripada keluarga, jauh lebih besar daripada hadiah dan lebih daripada barang-barang atau materi kekayaan yang tak pernah saya bayangkan; hati saya akan melalui perjalanan yang paling besar yang pernah ada: Hijrah pada Allah.

Sekarang saya tahu mengapa saya mengalami hari-hari gelap itu selama perjalanan pertama saya. Kenapa saya harus memberikan semua yang saya miliki, termasuk keluarga saya. Allah ingin menunjukkan pada saya bahwa ada yang jauh lebih hebat dan kehidupan lebih terhormat setelah perjalanan sementara di bumi ini. Saya bisa melihatnya dengan sangat jelas dan ini luar biasa!

Segalanya memiliki makna yang baru sejak hari di mana saya mendeklarasikan syahadat. Saya mengubah jalan saya, hidup saya dan memulai sekali lagi.

Saya merindukan keluarga saya, teman-teman saya, kota saya, pekerjaan saya, bahkan sepasang celana jeans tua saya yang saya tinggalkan di laci terakhir kamar tidur saya (duh!).
Tapi sejak menerima Islam 14 tahun lalu, saya menjadi sadar pada tujuan hidup. Sekarang saya melihat segala sesuatunya di sekitar saya dengan mata yang berbeda, saya menghargai hal kecil yang saya miliki dan menemukan kebahagiaan pada hal-hal kecil. Saya mengerti Allah memiliki rencana untuk kita semua dan semuanya terjadi untuk sebuah alasan.

Saya merasa diridhai dan dalam kedamaian.

Wa 'alaykum assalam wa Rahmatullahi Wa Barakatuhu,

Ayesha

===

artikel aslinya ada pada : My Hijra To Allah (klik!)
dan jika Anda memiliki akun twitter, sila follow @AyeshaLucarelli 
kalau mau follow @retnodn juga disilakan :) 
Hhehe...

Perjalanan Seorang Wanita Italia Menuju Keislamannya

Assalamu'alaykum...

Malam ini saya ingin menerjemahkan sebuah postingan artikel dari saudari kita di Italia. Isinya menceritakan pengalaman beliau saat memeluk agama islam. Mudah-mudahan terjemahannya mudah dipahami. Hehe...

Dari Vatican ke Mekkah - Sebuah perjalanan seorang muslim Italia

Bagaimana saya memeluk Islam.. Saya meninggalkan kampung halaman kembali ke Italy pada Januari 1998. Saya ingin belajar bahasa inggris di London dan kemudian kembali ke rumah, Saya akan mendapatkan pekerjaan. Dalam benak saya ingin menjadi pemandu wisata di Roma atau sekitar Italy. Saya membutuhkan bahasa inggris sebagai bahasa utama. Jadi saya meninggalkan Italy. Saya baru 18 tahun dan saya tidak kenal seorang pun di London tapi inilah petualangan...

Selagi di London saya mulai mencari tempat untuk tidur.. ya saya tahu ini gila!! Tapi sungguh saya tidak mengenal siapa-siapa.. Pada akhirnya saya menemukan tempat ini dan tinggal untuk semalam. Keesokan harinya, saya sudah mencari pekerjaan dan kampus. Hari silih berganti, saya semakin takut saya tidak bisa menemukan pekerjaan sementara uang begitu cepat habis... saya mendapati diri, di gereja ini di tengah kota London dan memutuskan untuk pergi berdoa. Saya sangat sedih dan merasa sendirian... Saya membunyikan lonceng perlahan dan mulai berdoa pada Tuhan. Saya seorang nasrani yang tidak akan pernah berdoa pada Yesus. Saya berdoa pada Tuhan sendirian dan meminta-Nya untuk menolong saya. Ketika saya menangis pada Tuhan, seorang pendeta datang dan sangat terkejut melihat seorang wanita muda menangis dan berdoa. Dia datang dan menanyakan apakah saya baik-baik saja. Dia bilang untuk bersabar karena Tuhan memberi pahala untuk orang yang bersabar... Saya merasa lebih baik dan pergi... Tapi doa saya pada hari itu dijawab setahun setengah kemudian...

Pada saat itu saya diusir dari tempat saya karena tidak bisa membayar sewa. Jadi saya harus mengepak barang-barang saya dan pergi lagi mencari tempat baru untuk tinggal. Kemudian di sore hari saya bertemu beberapa gadis Italy. Mereka mengajak saya untuk tinggal bersama mereka di asrama muda-mudi. Asrama itu milik seorang biarawati kristen dan hanya terbuka untuk anak perempuan. Saya memulai hidup baru dalam "biara" ini. Saya tidak pernah menjadi orang pemalu dan sejujurnya hati dan jiwa saya selalu pada pesta. Tapi tahun itu saya berada dalam kejutan yang akan mengubah hidup saya selamanya!

Untuk memulainya saya mendapatkan pekerjaan dan itu artinya saya bisa membayar kuliah di mana saya berlajar bahasa inggris. Saya bertemu beberapa muslim yang menyenangkan di tempat kerja. Mereka akan menghabiskan waktu berjam-jam membicarakan Tuhan. Saya hendak bertanya pada mereka tentang islam dan Qur'an. Kadang saya akan gugup karena mereka akan bilang Yesus bukanlah anak Tuhan. "kenapa? Bagaimana kau bisa mengatakannya?" - pertanyaanku kala itu. Saya secara khusus menghabiskan waktu bersama orang-orang ini. Kami menghabiskan sepanjang siang dalam Hyde Park (sebuah taman yang sangat luas di pusat London, UK) membicarakan tentang Islam. Saya bahkan membeli sebuah al-kitab dan akan membela agama saya. Dia akan mengambil Qur'an bersamanya dan mengembalikan fakta-fakta.

Orang yang sama, kemudian dia memperkenalkan saya pada keluarganya dan adik iparnya (perempuan) bicara pada saya tentang islam. Dia (adik iparnya) mu'alaf juga dan menunjukkan pada saya fotonya ketika dia masih memeluk Sikh. Dia dulunya juga suka berpesta.. Saya fikir "itulah saya sekarang" - dan saya melihatnya dengan kekaguman karena dia memiliki keberanian untuk mengubah gaya hidupnya dan keadaannya menjadi lebih baik! Dia bersih dan terlahir kembali. Saya merasa harus melakukan sesuatu.

Jadi saya meninggalkan rumahnya... dia berkata banyak hal yang menyentuh hati saya. Saya telah bersabar dan percaya pada Tuhan. Ketika saya berjalan ke rumah hari itu... Saya mendengar sebuah panggilan.. Itulah ADZAN (panggilan sholat) di telinga saya. Tak pernah tahu itu ada, tak pernah saya mendengar melodi suara secantik itu. Allah telah memanggil saya untuk sukses! (saku kalimat dalam Adzan mengatakan, "Marilah Sholat! Marilah menuju kemenangan!" Saya belum tahu pada saat itu).

Jadi saya menerima undangan-Nya dan bersyahadat (untuk mengemban kesaksian bahwa tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad SAW adalah Rasul Allah dan nabi yang terakhir) seminggu setelahnya.

[Syahadat: Setelah mengucapkan kata-kata deklarasi keimanan dan kepercayaan padanya di dalam hatimu, engkau menjadi seorang muslim, hamba Tuhan]

Doa yang saya buat saat di gereja adalah... "Yaa Allah jika Engkau benar-benar mencintaiku, bimbinglah aku pada kebenaran. Amin." Allah membimbing saya karena Dia mencintai saya tapi butuh lebih dari setahun kesabaran bagi saya untuk menerima Islam sebagai cara hidup saya, "kesabaran" yang sama yang pendeta itu katakan hari itu di gereja. Hidup saya berubah seutuhnya.

Dulu saya suka pergi ke klub dan minum. Saya dulu merokok dan mengkonsumsi obat-obatan! Tak ada pesta di kota yang tidak saya datangi. Hidup saya sangat menyedihkan, banyak teman tapi kesepian! Allah mencintai saya; Saya tahu inilah faktanya karena Dia menyelamatkan saya dari kehidupan itu! Dia menyelamatkan saya dari kesedihan hidup, kesepian dan kesengsaraan! Saya tidak hanya merasa diberkati... saya merasa rendah dan MENGHORMATI karena Allah memilih saya. Dia bisa saja membiarkan saya putus asa. Saya tersesat dalam kegelapan. Untuk siapapun yang mengenal saya sebelumnya, mereka sekarang melihat saya dengan rasa hormat. Sayalah jantung dan jiwanya pesta! Sekarang saya menutrisi hati dan jiwa saya.

Yaa Allah bimbinglah keluargaku juga. Amin.

===

bersambung ke artikel selanjutnya. InsyaAllah besok diterjemahin lagi lanjutannya :)

Perkumpulan Orang-Orang Shalih

Saya hanya bantu menyebarkan tweet ust. Yusuf Mansur..
Allahuakbar... beliau ini selalu menyulut motivasi saya untuk lebih mencintai Al-Quran. Seakan mimpi itu jadi nyata, potongan mozaik dari mimpiku.. 
ah~ rasanya impian untuk keliling dunia menjumpai orang-orang shalih seperti Syaikh yang diundang UYM ke Istiqlal dan GBK itu separuh jadi nyata. separuhnya lagi, keliling dunianya. Hehe...

Pengen dateng banget ke GBK jam 6 pagi. Ya, jam 6 pagi.... 
Terlalu pagi sih buat ditempuh dari Citayam. 
Tapi ada Grand Syaikh di sana.. ada acara do'a bareng. Sayang sekali kalau dilewatkan!
gambar ini diambil dari HP-nya UYM saat wisuda akbar sedang berlangsung (update post)

Yaaa Allah, syeikh ditelpon turunannya nabi. Namanya: syeikh fahd bin sa'iid.
Syeikh al Ghomidi cerita ke syeikh Fahd, sdg di Indonesia, &sdg semobil sama saya.
Bliau lalu mminta syeikh Fahd mendoakan. 
Beliau brbisik ke saya, ini yg doa, turunannya Nabi lsg. Aminkan, aminkan. 

Kemudian, hp nya syeikh diloudspeakerkan. Saya merinding. Mengaminkan doanya. 
Doa ini saya niatkan u/ Indonesia jg. Trnyata menurut syeikh al Ghomidi, Syeikh Fahd ini, salah 1 ulama yg ahli tabir mimpi. 2bl yg lalu, beliau mengabarkan syeikh al ghomidi, bhw beliau akan bertemu dg sekumpulan orang2 sholeh. Dan syeikh yakin, mimpi itu kayak khabar dari Allah bhw beliau akan ke Indonesia & ketemu kita2.

Saya kabarkan ke beliau, bhw yg hadir di GBK adlh mrk2 yg mencintai Qur'an, atau yg baru mulai mencintai Qur'an. Semoga bnr2 impiannya syeikh fahd, jd doa buat kita smua, bhw kita digolongkan sbg orang2 yg saleh salehah. Al Faatihah...

Jum'at bsk, akan turun di tanah air, insyaAllah, syeikh2 Qur'an dari Libanon, Qatar, Madinah, Jeddah.
Melengkapi Syeikh Muhammad Ali Jabir & Syeikh Yusuf Ali al Jabiri (Yaman), Syeikh al Ghomidi (Dhammam, Saudi), dan Syeikh Abdurrahman(Daarul Qur'an Gaza,Palestin)yg sdh lbh dl d Jkt,
Doain bkmpulny bliau2 dg pr psrt dGBK,mjd rahmatallil'aalamiin 

Syeikh Al Ghomidi bkl ngimamin shalat Jum'at d Masjid at Taqwa d Jl.Sriwijaya,kebayoran bru. Cari2 dh alamatny ya.Yg prempuan,blh hdir.
Makasih. Makasih. Makasih. Mhn doanya. Makasih juga yg udah bantu sedekah u/ acara GBK. Allah yg bakal ganti.

Rangkuman Kajian 24Maret2013

Assalamu'alaikum,

Hari ini jadwalnya Ustadz Yusuf Mansur yang mengisi kajian di masjid Istiqlal. Seperti biasa UYM tak bosan menyemangati hadirin untuk selalu bersedekah dan selalu setiap saat mendekatkan diri pada Allah karena Dia Maha Kaya. Seperti di salah satu lyric lagunya Zain Bikha, "He is THE ONE Who has power over all," ^^

Mau kaya?
Datang ke masjid. Shalat, berdo'a di masjid. Tiap hari solat subuh di masjid, jaga keistiqomahan kita. Tapi kalo udah di masjid jangan berdo'a minta duit, "Yaa Allah, aku minta duit yang banyak..." tapi berdo'a agar dosa kita dihapuskan oleh Allah. Orang yang bersih dari dosa, disayang Allah dan makhluk-Nya. Rejeki juga jadi lebih lancar.

Tadi juga sekalian ada launching buku "Dream" dan Al-Qur'an Miracle, yang ada pen-nya itu loh. Kalau pen itu disorot ke ayat di Al-Qur'an itu akan terdengar lantunan ayat Al-Qur'an yang dibacakan oleh Syaikh Muhammad. Kata UYM, kalau sering dengerin bacaan Quran-nya, bisa cepat hafal dan alunan bacaannya jadi mirip-mirip keren kayak gitu.

Berapa harga Al-Qur'annya?
Delapan Puluh Ribu.
"Delapan ratus ribu, ustadz,"
Nggak. Delapan Puluh Ribu.

Kita kalau membeli sesuatu, hitung 10% persennya saja.
Mau beli motor harganya 13juta. Nggak. 1,3juta.
Mau beli rumah harganya 700juta. Nggak. 70juta.

Bawa uang 80ribu ini untuk sedekah. Allah janji diganti 10 kali lipatnya. Jadi 800ribu kan?
Jadi harga Al-Qur'an ini berapa?
"Delapan puluh ribu, tadz,"

hhehehe...

Kata UYM, kalau mau gratis ya jualan Qur'annya. Dari hasil keuntungan bisa buat beli Qur'an. Kalau mau umroh gratis juga gitu. Promosikan, ajak orang lain untuk umroh. Negosiasi dengan biro travel, kalo ngajak beberapa orang bisa umroh gratis, gitu...

Omong-omong soal sedekah, tadi ada orang yang sedekah lumayan gede, menurutku.
Cincin pernikahan (karena sudah cerai), 
uang ongkos pulang hampir seluruhnya (tadi ada orang Riau datang ke Istiqlal, ongkos pulangnya dia sumbangkan seluruhnya dan UYM berdo'a semoga beliau ga terlunta di jalan), dan banyak lagi lah.. cuma inget segitu. hhehe..
Orang Riau itu, salah satu orang yang membuktikan dahsyatnya sedekah. Dulu dia punya banyak utang, tapi sekarang hutangnya sudah tidak lagi. Malah beliau mendirikan organisasi pecinta sedekah di Riau. Tujuannya untuk anak-anak putus sekolah di Riau yang kebanyakan adalah pemulung. Beliau juga katanya terinspirasi dari Ustadz Yusuf Mansur. Allahu Akbar...

Dan omong-omong soal "Dream",
kita memang harus berani bermimpi. Pengen punya mobil, foto aja di depan mobil idaman (mobil orang). Kalo perlu tipenya jangan cuma satu, pilih beberapa. Kemudian berdo'a "Yaa Allah, silahkan pilih mobil mana yang terbaik untuk hamba..."
Kalo pengen nikah tapi belom punya jodoh, desain aja dulu baju pengantin. Kalo perlu datang ke gedung, buat reservasi.
"Pak, untuk bulan November hari minggu mana yang kosong?"
"oh kosong semua pak, empat-empatnya"
"ok, saya booking semuanya."
Kwitansi bookingnya fotokopi perbesar. tempel di depan pintu kamar dan berdo'a "Yaa Allah saya sudah melakukan reservasi gedung, jangan permalukan saya..." hhaha...

Allah suka pada hamba-Nya yang selalu meminta pada-Nya.
Gak ada yang mustahil bagi Allah, termasuk mengabulkan apa yang menjadi keinginan dan kebutuhan kita..

Tadi juga ada selingan tausiyah dari Ustadz Hassan.
Beliau menyampaikan agar kita senantiasa berdoa, mendoakan dan minta didoakan. Zaman dulu, orang tua membawa anaknya ke ustadz buat didoakan sampai disembur. Tapi sekarang kalo UYM manggil anak kecil buat disembur, pasti tu anak lari. Malahan sekarang ga sedikit orang yang kalo ketemu UYM bukannya minta didoakan malah minta foto bareng. Hhaha....
Jadi tadi acaranya saling mendoakan kebaikan satu sama lain, bahkan orang yang belum kita kenal sekalipun :) oh ukhuwah...

Salah satu sebab dikabulkannya do'a adalah keterlibatan hati. Khusyuklah dalam meminta pada-Nya.
Dan salah satu sebab tidak diijabahnya sebuah do'a adalah bisa jadi di dalam tubuh kita terbapat hal-hal yang haram. Pakaian, makanan, harta yang haram... jadi selalu sucikan diri kita dari yang haram.

Wallahualam bishawab...
catatan ini sebagai pengingat untuk diriku agar selamat dunia-akhirat, bersumber dari ceramah UYM hari ini dan teman-temannya. Semoga selalu diberi nikmat sehat, rejeki yang halal dan berberkah agar lebih banyak lagi bermanfaat bagi sesama. Aamiin...
kalau catatan ini ada yang salah, silakan dikoreksi :)

Kuis Seven Days by Rhein Fathia

 "Anggap ada yang mau bayarin kamu jalan-jalan ke mana aja, nggak peduli berapa biayanya. Kamu diberi waktu selama TUJUH HARI dan harus mengajak SATU orang saja. Ke mana kamu akan pergi traveling, sama siapa, dan apa alasannya?" 

Hm.... aku pengen banget pergi ke Perancis sama Iyan, adikku. Ini terinspirasi dari sebuah novel perjalanan religi tentang Eropa yang membuatku mupeng sampai terbawa ke alam mimpi, ingin ke sana. Apa sih yang mencirikan kota Paris?
Pusat mode, kota paling romantis di dunia?

Aku tertarik pada Paris karena sejarahnya...

Kenapa mengajak adikku? Karena dia masih SMA dan sebagai kakaknya, aku juga ingin mengajak adikku melihat kota Paris dari sisi yang berbeda, melalui sejarahnya.
Perancis memiliki nilai-nilai sejarah yang bernilai tinggi pada kemajuan Islam di Eropa masa lalu dan aku ingin membagi cerita itu bersamanya.

Setelah mendarat di bandara Charles de Gaulle, kami akan naik kereta menuju pusat kota. Tujuan kami adalah stasiun Saint Michel. Di stasiun itu ada patung Saint Michel atau Malaikan Mikail. Umat kristen dan Yahudi memiliki interpretasi lain dari Mikail. Dalam tradisi kristen, dia dikenal sebagai malaikat pelindung, sedangkan menurut Yahudi berarti "dia yang menyerupai Tuhan".
Tak jauh dari situ, ada Pantheon. Dulunya gereja, tapi sekarang kuburan. Banyak orang terkenal yang dikubur di sana. Misalnya Victor Hugo, Voltaire, Marie Curie dan Louis Braille.

Tempat selanjutnya yang ingin aku kunjungi adalah Museum Louvre. Pertama, karena bangunannya sangat indah. Pernah nonton film The Da Vinci Code kan?
Kedua, aku dengar museum ini memiliki koleksi terlengkap dari seluruh dunia. Setiap tahunnya lebih dari 10 juta orang berkunjung ke museum ini.
Di museum ini pula terdapat koleksi lukisan-lukisan karya maestro dunia, salah satunya adalah lukisan Mona Lisa karya Leonardo Da Vinci. Koleksi museum ini adalah peninggalan dari zaman ke zaman yang menyimpan banyak pengetahuan dan sayang banget kalau dilewatkan >,<


Dari semua koleksi yang ada, kami akan pergi ke Islamic Galery terlebih dulu.
Akan menyenangkan bila melihat-lihat koleksi Islam zaman dulu. Ada banyak sekali hal menarik, dan bahkan mengejutkan, yang belum aku ketahui. Eropa baru maju selama 5 abad terakhir ini dan sebelumnya masih berada pada masa kegelapan selama 10 abad lebih.

Pada waktu itu, Islam sedang dalam masa kejayaannya. Berbagai teknologi ditemukan. Misalnya saja Celestial Sphere, bola langit, peta antariksa ilmu falak yang dikembangkan astronom Islam (Yunus Ibnu Al-Husayn)  pada abad ke-12 juga ada di sini. Bayangkan! Pada masa itu ada manusia yang mampu membuat peta antariksa, gugusan bintang dan planet di luar angkasa. Termasuk juga teknologi lensa, dasar-dasar algoritma, aljabar dan trigonometri.


Selain itu terdapat pula tulisan-tulisan kaligrafi yang bermakna sangat bagus. diantaranya, "Ilmu pengetahuan itu pahit pada awalnya, tetapi manis melebihi madu pada akhirnya" dan "Janganlah menelantarkan harapan. Perjuangan masih panjang" seperti Islam yang memiliki peradaban paling bersinar dari Eropa paling barat hingga India paling timur 200 tahun setelah Rasulullah meninggal. Kekuatan ide dan pesan perdamaian lah yang membuat Islam bersinar. Bukan pedang tajam.

Yang menarik lagi, di sini juga disimpan lukisan Bunda Maria yang sedang menggendong bayi Yesus. Terdapat enkripsi tulisan arab pseudo kufic di kerudungnya yang bertuliskan "Laa ilaa ha illallah". Karena pada saat itu Islam sedang menjadi trend-setter di seluruh dunia, jadi apapun yang berbau Islam dianggap elit, keren dan bergengsi. Jadi pelukis itu bisa jadi melukisnya tanpa tau arti kalimat tersebut.

Ada pula seorang raja Eropa yang memakai mantel bertuliskan kaligrafi Arab pada hari pengangkatannya sebagai Raja. Kalimat tauhid juga bertahta di pinggir mantel bordinya. Dia memang memesannya dari seorang muslim Arab. Konon si Raja memang menyukai budaya Arab, terutama kaligrafinya. Mantel ini tidak disimpan di Museum Louvre, tapi di Istana Hofburg, Wina.

Aku juga ingin ke Avenue des Champs-Elysees atau dalam bahasa Indonesia yaitu Lapangan Elysium adalah jalan utama di Paris yang membentang sepanjang 2 km, menghubungkan Arc de Triomphe dan Place de la Concorde di kedua ujungnya. Terletak di 8th Arrondissement, salah satu dari Arrondissements di Paris.

Napoleon Bonaparte yang merancangnya. Monumen-monumen kemenangan Napoleon berjejer di satu garis lurus itu. Arc du Triomphe de I'Etoile, Champs-Elysees, Obelisk, Arc du Triomphe du Carrousel dan museum louvre. Jika diteruskan keluar Perancis, maka garis imajiner ini akan menuju Mekkah >> Ka'bah. Yang berarti menghadap ke kiblat. Banyak yang bilang Napoleon jadi lebih religius sepulangnya dari perjalanan ke Mesir, dan juga sangat mengagumi Al-Quran dan Nabi Muhammad. Bahkan ajudannya pun memeluk Islam.

Dahulu jalanan utama ini dijadikan tempat pawai para Sekutu yang menang dalam Perang Dunia II. Sekarang Avenue des Champs-Elysees adalah sebuah avenue luas yang berisi bioskop, kafe, toko barang-barang mewah, dan tempat warga Paris menghabiskan waktu luangnya. Salah satu jalanan paling terkenal di dunia dan merupakan strip real estate termahal kedua di dunia setelah Fifth Avenue di New York City.

Le Grande Nosquee de Paris


Kemudian aku akan pergi ke masjid Agung Paris, Le Grande Mosquee de Paris. Masjid ini pernah menyelamatkan puluhan warga Yahudi dari kejaran tentara Nazi Jerman. Rasanya pasti menyenangkan bila mendengar adzan dari sini dan melaksanakan shalat berjamaah. Di Eropa pasti jarang sekali terdengar suara adzan.
Point Zero Notre Dame
Setelah itu ke Notre Dame, di sana ada Point Zero terbuat dari plat perunggu berwarna keemasan dan hampir pudah karena banyak turis bergantian menginjaknya. Mitosnya, jika berdiri di atas plat dan mengucapkan nama seseorang, maka akan kembali lagi ke Paris suatu saat nanti. Aku mau menyebut namaku dan suamiku nanti ah ^_^
 
Menara Eiffel

Hm... setelah itu pastinya aku mau berkunjung ke menara Eiffel. Kurang lengkap ke Paris rasanya kalau belum mampir ke sini. Sekedar untuk foto-foto pamer kalo udah pernah ke sini. Hhaha...
Menara Eiffel ini terletak di Champ de Mars, di tepi Sungai Seine. Dinamakan Eiffel sesuai dengan nama perancangnya, Insinyur Gustave Eiffel, dengan bantuan arsitek Emile Nouguier, Maurice Koechlin dan Stephen Sauvestre. Dibangun pada tahun 1887-1889 untuk merayakan seabad revolusi Perancis. Untuk membuat pengunjung lebih tertarik, sejak 2004 dibuat lapangan ski es pada tingkat pertama yang dibuka selama musim dingin. Keindahan enara ini akan lebih terlihat ketika malam hari, apalagi saat lampu di menara seluruhnya menyala, yang hanya dapat disaksikan setiap 1 jam. Sebagian orang lebih memilih melihat keindahan menara ini dari ketinggian 257 meter di Dek Observasi.


Trocadero


Kemudian ke Trocadero. Lokasinya tidak jauh dari Menara Eiffel dan Sungai Seine. Dulunya Trocadero dikenal sebagai pusat perdagangan, kemudian seiring berjalannya waktu dijadikan sebuah istana yang dijadikan gedung pertemuan bagi para petinggi Kerajaan Perancis. Trocadero memiliki akuarium raksasa yang menjadi ciri khasnya, juga terdapat air mancur yang menambah suasana menjadi lebih meriah.
 
Parc de Sceaux


kemudian aku pergi ke Parc de Sceaux! Taman yang sangaaat indah di sekitar selatan kota Paris. Eropa banget deh, kayak di cerita princess barbie yang ada di film anak-anak. Hehehe...
Yup. Untuk sementara ini cukup dulu sampai segitu. Nanti kalo ada yang mau bayarin travel lagi, bisa dilanjut wisata ke tempat yang lain :)

Rhein Fathia misalnya. Hhehe...

Fatih Seferagic

Siapa tau dia?
Hafidz Quran berusia.. hm.. ga tau berapa, tapi tahun 2013 ini masih teenager lah. Subhanallah...

Tertarik ngebahas tentang dia saat ini, karena siang tadi aku baru tau kalau Justin Bieber ulang tahun dan ada sebuah situs yang membanding2kan Justin Bieber dengan Hafidz ini.
I was born in Germany, moved to the states at the age of 4. I completed my Hifdh in Baltimore at ISB hifdh program. I currently live in Houston, TX.
Padahal mungkin pergaulan di negeri minoritas muslim itu lebih sulit ya dari Indonesia yang menganut kebebasan beragama, tapi dirinya itu... ketaatannya pada Agama Islam patut banget diacungi 4 jempol 2 kaki 2 tangan!

Yang lebih bikin kagum lagi, beliau ini memanfaatkan teknologi internet untuk menyebarkan ilmunya. Ya! Fatih Seferagic membuka kelas untuk belajar dan menghapal AlQuran khusus untuk yang tinggal di USA melalui Skype. Keren keren kereeeeen banget menurutku. InsyaAllah ilmunya bermanfaat dan berberkah.
*Quran Classes*
Only have 2 more spots available! Want to learn how to read the Quran? Do you already know how and just want to memorize? Do you have children who you want to know how to read or memorize the Quran?
My classes are one on one private Quran classes that are held over Skype. The classes are 4 days a week, up to an hour a day one on one time!

The classes are strictly for people residing in the USA. Please don't email me from anywhere else, no exceptions.

If you're interested in the classes email me at fatihsquranclasses@yahoo.com
 Bacaan Qur'annya? Jangan ditanya! So pasti keren banget. Bayangin deh suara romantisnya Christian Bautista, tapi mendendangkan ayat suci Alquran. Ya mirip2 gitu lah.
Bisa didownload sample suaranya di sini:
http://mp3take.com/mp3/fatih_seferagic.html

Kalo suka, baca juga iklan yang Fatih Seferagic pasang di facebook-nya ini:


Hm... aku jadi semangat nih buat menuntut ilmu dan menyebarkannya. Hoho... kudu banyak2 belajar.
Kayak Ust. Felix yang membaca untuk menulis, kayak Fatih Seferagic yang menghafal Quran dan mengajarkannya... kalau aku belum bisa seperti mereka, aku akan... menempati posisi perantara, mungkin :) aku kan pengen juga terlibat dalam kemajuan dan perkembangan Islam di muka bumi. InsyaAllah, aamiin..

Melihat orang-orang bule seperti Fatih Seferagic dan owner akun twitter @ItalianMuslimah, berasa kayak mimpi pergi ke zaman dulu saat Islam masih sangat berjaya di Cordova. Seluruh dunia tau kekuatan Islam, kedamaiannya, kebenarannya... dan lain-lainnya lah di mana Islam merupakan agama dan gaya hidup bergengsi pada masa itu.

Search This Blog