Review Arangsatojeon (Arang and The Magistrate)

Arang and The Magistrate (20 episode)
Belakangan aku tau cerita Arang and The Magistrate berdasarkan legenda di Korea.
Di film ini, masing-masing tokohnya memiliki latar belakang dan cerita yang berbeda, hingga pada suatu hari mereka bertemu dan jadilah cerita ini.

Sinopsis ceritanya:

Lee Seo Rim

Ada seorang hakim di desa kecil bernama Miryang. Hakim ini memiliki seorang anak gadis yang cantik, sopan dan sangat anggun bernama Lee Seo Rim atau dikenal juga sebagai gadis berkerudung panjang (bukan pake kerudung segiempat atau pasmina, tapi pake baju panjang untuk menutupi kepalanya. aneh.). Nona ini sangat berhati-hati dengan tubuhnya dan gerakannya.

Suatu hari, Seo Rim sedang berjalan-jalan dengan bibi pengasuh, melewati jembatan dari kayu arsitektur khas Jepang yang dibawahnya sungai dengan air yang tenang. Di sanalah Seo Rim pertama kalinya melihat Choi Joo Wal. Bibi pengasuh bilang, dia adalah anak satu-satunya tuan Choi, politikus Miryang yang sangat disegani. Bisa dibilang Joo Wal adalah cinta pertama Seo Rim. Saking jatuh cintanya, Seo Rim sampai meminta ayahnya untuk membicarakan pernikahan dengan pihak keluarga Choi.



Sebenarnya keluarga Choi hanyalah palsu. Maksudku mereka bukan keluarga. Ada syaithon perempuan di rumah mereka. Setan ini menggunakan tubuh manusia untuk bertahan hidup, tapi bukan tubuh sembarangan. Cuma orang yang memberikan dengan kerelaan hati saja yang bisa dirasuki. Tuan Choi dan Joo Wal adalah alat dari setan ini untuk memenuhi segala kebutuhannya, sebagai gantinya keinginan mereka dipenuhi oleh setan ini.
Karena latar belakang keluarga Choi ini lah mereka menolak pernikahan dengan anak hakim. Well, Joo Wal pikir pernikahan itu hanya untuk mengukuhkan kekuasaan hakim.

Joo Wal dan ibu bohongannya -si setan itu-

Lee Seo Rim patah hati....
Tiap hari mengunjungi sungai itu, dari jauh... hanya untuk melihat Joo Wal, dengan pandangan putus asa. Jantungnya akan berdegup kencang setiap kali melihat sosok cinta pertamanya itu.


Hingga pada suatu malam, Seo Rim datang lagi ke tempat itu. memandang ke arah jembatan cinta itu *eaaaahh. Ia melihat sosok Joo Wal, tapi ini tidak biasa. Joo Wal bertemu seorang wanita dan membawanya ke seuatu tempat. Seo Rim mengikutinya.

Mereka sampai ke gubuk (kayak rumah) kosong di tengah hutan Miryang. Seo Rim menyaksikannya! Ibu bohongannya Joo Wal seperti kesurupan. Setan itu ingin berpindah ke tubuh wanita yang dibawa Joo Wal tadi. Tubuhnya yang lama tak sadarkan diri.
Di tubuh yang baru, setan itu seperti kehilangan kendali. Dia mengambil pisau dari baju Joo Wal dan hendak menusuk dirinya sendiri, tapi keburu dicegah sama Joo Wal. Setan itu belum tenang juga, akhirnya dia mengarahkan pisau itu ke tubuh Joo Wal. Tepat saat setan itu melakukan penusukan, Seo Rim menggunakan tubuhnya untuk menghalangi pisau itu menusuk Joo Wal.

Seo Rim sekarat. Saat keadaan mulai terkendali, setan itu membuat Seo Rim hilang ingatan agar tidak mengingat lagi kejadian hari itu. Joo Wal yang ga tau kalo itu mantan calon istrinya, mengikuti perintah setan untuk membuangnya ke jurang. Ya dibuang begitu saja seperti sampah.

Hingga saat Seo Rim menjadi hantu, ia tidak ingat lagi siapa dirinya dan kenangan-kenangan semasa hidupnya. Makanya dia dipanggil Arang saja. Karena kehidupan menjadi hantu tidaklah mudah, kepribadian Arang menjadi lebih tegar dan lebih berani. Dari cewek yang sopan dan anggun, sekarang jadi hantu yang berantakan.

Sebelum dibawa ke akhirat, Arang ingin mengetahui sejarah hidupnya dan kenapa dia mati.

Lee Seo Rim berubah jadi hantu dan hakim Kim Eun Oh membantu menyelidiki kasus kematiannya.

Joo Wal kecil yang kelaparan mengintip penduduk yang sedang memberi makan sapinya. Setelah si penduduk masuk ke rumah, ia segera ke tempat sapi itu dan makan makanan si sapi. Sekelompok anak memergokinya, mereka menertawainya. Dari pembicaraan mereka kita tahu kalau Golbi Danji itu berarti hanya kulit dan tulang belulang belaka, atau bisa juga berarti berpenyakitan. Julukan untuk Joo Wal kecil itu disematkan karena tak ada penduduk yang tahu siapa nama Joo Wal sebenarnya, dia sebatangkara.
suatu hari Joo Wal bertemu setan itu dan menawarkan kebahagiaan yang diidamkannya; rumah yang hangat, makanan manusia dan sebuah keluarga. Sebagai gantinya, Joo Wal harus membawakan tumbal wanita yang masih suci setiap bulan purnama di tahun kabisat ke hutan miryang untuk dijadikan tumbal.
setiap selesai melakukan aksinya, Joo Wal akan merasa sangat bersalah dan ingatannya pun dihapus oleh setan itu agar merasa lebih baik.

Kim Eun Oh, semasa kecilnya sangat menderita. Ayahnya orang yang memiliki kekuasaan dan ibunya seorang budak. Sering banget dicuekin sama ibunya, sangat menyedihkan sampai2 ga pernah senyum kalo di depan ibunya. Saat ibunya tiba-tiba menghilang, Eun Oh mencarinya hingga ke Miryang dan bertemu Arang (bisa melihat hantu dan hal-hal ghaib lainnya). Menurutnya, kematian Arang ada hubungannya dengan ibunya karena Arang menggunakan tusuk konde yang pernah ia berikan untuk ibunya. Makanya Eun Oh bersedia jadi hakim agar lebih leluasa menyingkap kasus kematian Arang dan menemukan ibunya.

Ibunya hakim nih, sekaligus tubuh yang digunakan oleh setan itu.
perempuan ini sangat dipengaruhi oleh dendamnya pada tuan Choi karena telah menghabisi seluruh keluarganya (dituduh berkhianat pada pemerintahan dan akhirnya dibunuh semua kecuali dia). Dia pergi meninggalkan Eun Oh untuk menjadi pelayan di rumah Tuan Choi. Di sana dia berkesempatan meracuni makanan tuan Choi. Karena ketahuan, maka perempuan ini nyaris dibunuh. Setan itu mengendus kesusahan yang diderita olehnya. Maka setan itu menawarkan untuk menyerahkan tubuhnya dirasuki, sebagai gantinya keinginan terbesarnya; Tuan Choi menyembahnya sepanjang hidupnya, akan dikabulkan.

Dulunya wanita ini manusia, terus jatuh cinta. Kemudian pasangan ini meninggal dan bereinkarnasi jadi adik-kakak. terus meninggal lagi, wanita ini hidup di surga jadi bidadari sedangkan cowoknya jadi pelayan surga (malaikat maut). Selama di surga, dia tak boleh memiliki cinta. Jadi dia terobsesi untuk jadi manusia.

LMAO kocak juga di fotonya

Dari cerita ini, kayaknya seluruh pemainnya berlatar belakang menyedihkan, penuh duka dan air mata. Kecuali Lee Seo Rim yang hidupnya baik-baik saja sampai akhirnya mengorbankan dirinya untuk dia yang dicintainya. Tapi setelah itu dia malah jatuh cinta sama hakim Eun Oh ^_^ kali ini cintanya ga bertepuk sebelah tangan.

Lebih kasian lagi Joo Wal, udah semasa kecilnya ga bahagia, terus pas udah gedenya jadi pelayan setan... eh matinya bunuh diri di tempat dia membuang Lee Seo Rim. Setelah kematiannya, dia memutuskan untuk menjadi pelayan surga, malaikat maut. hhehe...